Friday, January 1, 2010
Thn baru ke Banda Aceh
Alhamdulillaahi rabbil 'aalamien....
Kami mendarat dengan selamat di Airport Sultan Iskandar Muda (SIM) dengan penerbangan Air Asia AK 305 Kuala Lumpur to Banda Aceh, perjalanan sekira 1.5 jam. Subhanallah, kesampaian juga akhirnya saya dan istri menginjakkan kaki di bumi Aceh, tanah rencong, Serambi Mekah, provinsi paling ujung utara-barat Republik Indonesia.
Tahun baru 2010, seperti biasa kami lewatkan biasa saja, takpernah menantikan teriakan/kongkow2 anak-anak muda, terompet, ataupun kembang api yang mubadzir. Justru, kami lebih suka jalan2 aja menikmati indahnya karunia Allah, berupa kekayaan alam dan budaya Indonesia, soalnya penjelajahan Malaysia sudah kelar.
Jika Tahun baru 2009 lalu kami ke Tanjung Balai Karimun dan Batam (Prov. Kepulauan Riau), tahun baru 2010 kami ke Banda Aceh (Prov. Nanggroe Aceh Darussalam). Untuk tahun2 selanjutnya akan diselesaikan seluruh daerah dari provinsi Aceh hingga Papua, dari kota Sabang sampe Merauke.
Ingat Aceh, ingat Masjid Besar Baiturrahman, tsunami 26 Desember 2004 (6 thn lalu), Pulau Sabang (lagu: dari Sabang sampe Merauke), dll..... semua ada disana dan Alhamdulillah bisa kami kunjungi.
[perjalanan dan pengalaman kami akan diceritakan dalam beberapa postingan bertahap disela-sela writing thesis; kalo lagi tak mood nulis thesis, energi positif dilarikan ke nulis blog]
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment