Sunday, September 26, 2010

Memantapkan Skedul (fokus Belanda, Paris, dan Berlin)

Dibantu pak Agung dan Pandu (temen sekamar pak Agung), ada pemantapan dan perubahan2 rencana jalan2. Karena niatnya presentasi paper seminar internasional di Belanda, maka fokus jalan-jalannya juga di Belanda aja selama conference belum berakhir. Baru setelah conference 28-30Sept bisa dilanjutkan jalan2 nyebrang ke negara lain. Rencana mesti dipastikan dari sekarang dan sekalian dilanjutkan dengan booking transportasi dan hotel sehingga terhindar dari kenaikan harga.

Akhirnya diputuskan ngubek2 Belanda dikatok-katokne sebelum 30 Sept; Amsterdam, Delft, Den Haag, Rotterdam, Scheveningen, Naarden, Volendam, dll. Dari kota hingga desa lengkap sudah. Setelah 30 Sept mungkin hanya 2 negara yang bisa diubek2, bismillah utamanya adalah Paris Perancis dan Berlin Jerman. Belgia ntar lewat aja karena kalo ke Paris dari Belanda mesti membelah melalui Belgia. Luxembourg negara kecil agak jauhan di selatan, sementara lupakan saja.

Oke, yang dalam Belanda gakmasalah tentang hotel dan transportasi. Yang ke Paris dan Berlin, liat di internet harga untuk perjalanan dengan naik kereta mahal banget. Pilihan akhirnya jatuh ke bus, eit... itupun yang dari Amsterdam juga sudah habis. Akhirnya pilihan jatuh pada bus Eurolines Den Haag-Paris pp berdua 168 Euro dan Den Haag-Berlin pp berdua 172 Euro. (kalo mutar: Den Haag-Paris-Berlin-Den Haag jatuhnya mahal banget).

Wah ternyata 2 minggu sangat tidak cukup, harus pinter2 menjadwal perjalanan, mestinya sebulan aja. Den Haag ke Paris 30 Sept malam, dini hari sampai di Paris lalu jalan2 hingga tengah malam, balik ke Den Haag (2Okt). Tanggal 2 malam berangkat ke Berlin, 3Okt pagi hingga 4Okt malam jalan2 (nginap 1 malam), balik ke Den Haag sampai 5 Okt pagi, sorenya terbang balik ke Indonesia.

Dah clear rencana, eksekusi booking bus dan hotel di Berlin dilakukan oleh Mas Pandu, saya tinggal ganti uang aja. Alhamdulillah,...saatnya melanjutkan penjelajahan Belanda.

No comments:

Post a Comment